Surabaya, Juli 2018 – Berkomitmen menjadi bank pilihan utama andalan masyarakat dan pilar penting perekonomian Indonesia, PT Bank Central Asia Tbk (BCA) senantiasa berkomitmen mendukung pengembangan usaha di segmen UMKM sebagai salah satu motor penggerak perekonomian Indonesia. Kali ini, upaya BCA diwujudnyatakan melalui program Bakti BCA dalam acara Workshop UMKM ‘Satu Peluang Sejuta Kebahagiaan’ yang diikuti oleh 150 orang pelaku UMKM di Surabaya. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, yakni 17 hingga 18 Juli 2018.
Hadir untuk membuka acara ini adalah Kepala BCA KCU Diponegoro Chen Lin Andrew, Vice President CSR BCA Ira Bachtar, Kepala Pengembangan Bisnis BCA KCU Diponegoro Soesilo dan SO Proyek Khusus UMKM & SME Kanwil 3 Andrias Harianto. Mengangkat tema ‘Satu Peluang Sejuta Kebahagiaan’, seminar ini menghadirkan narasumber Ekonom BCA David E Sumual, Merchant SME Acquisition Blibli.com Angger Alfi, Merhant Program Learning 7 Development Blibli.com David Pintubatu, Senior Legal Specialist Merk Ivan Geraldi, dan Social Media Marketing Rizfi Juliansyah di Surabaya, Selasa (17/07).
“BCA terus berupaya untuk turut meningkatkan berbagai bidang usaha masyarakat agar mampu bertumbuh dan maju secara mandiri. Beragam program telah kami persiapkan untuk mendukung upaya tersebut. Melalui program yang berkelanjutan seperti seminar dan pelatihan, BCA senantiasa berkomitmen untuk memfasilitasi pelaku UMKM agar dapat mengembangkan usahanya dalam jangka panjang,” papar Chen Lin Andrew.
Program ini merupakan sebuah langkah awal pengembangan UMKM di beberapa kota yang diselenggarakan oleh Bakti BCA bagi pelaku UMKM yang tersebar di pelosok Tanah Air. Kali ini, BCA memfasilitasi para pelaku UMKM di Surabaya melalui Workshop UMKM Satu Peluang Sejuta Kebahagiaan yang diharapkan para pelaku UMKM dapat menjadi trendsetter bagi usahanya. Tak hanya itu, para pelaku UMKM juga akan menerima paparan tentang Trend Digital & E-Commerce di Blibli.com, Do’s & Dont’s di Blibli.com, Merek Dagang Legal di Indonesia, Sosial Media, serta pemahaman lebih tajam menjadi pelaku usaha UMKM.
Chen Lin Andrew menambahkan, komitmen BCA mengembangkan UMKM di Kota Surabaya ini merupakan salah satu kontribusi BCA dalam memfasilitasi serta membantu UMKM di berbagai pelosok tanah air dalam mengembangkan usahanya. Seminar Bisnis bagi Pelaku UMKM tersebut digelar juga dalam rangka menggarap potensi penyaluran kredit di sektor UMKM. Tahun ini, rasio penyaluran kredit UMKM ditargetkan mencapai 20 persen dari total porfotolio kredit BCA. Tahun 2017 lalu, kredit komersial serta usaha kecil dan menengah (UKM) yang disalurkan BCA mencapai Rp 167,49 triliun atau tumbuh 10,3% (yoy).
“Saat ini pemberdayaan UMKM juga dapat meningkatkan kegiatan ekonomi di Indonesia. Besar harapan kami, kegiatan ini dapat mendulang kontribusi BCA dalam mengembangkan UMKM di Indonesia sehingga dapat mengurangi angka pengangguran, memerangi kemiskinan, dan menciptakan produk-produk unggulan Indonesia yang mampu bersaing di dalam dan luar negeri,” tutup Chen Lin Andrew.
