Seremonia.id – Perusahaan teknologi terbesar di Indonesia PT. GoTo Gojek Tokopedia Tbk., sedang mencari persetujuan untuk menerbitkan sebanyak-banyaknya 118,44 miliar saham senilai sekitar 10% dari total modal melalui private placement.
Dilansir dari Reuters, penempatan swasta tersebut akan diajukan untuk mendapatkan persetujuan pemegang saham pada rapat umum tahunan GoTo pada 28 Juni, kata GoTo dalam keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia.
Seorang juru bicara GoTo mengatakan pada hari Selasa, bahwa langkah tersebut bersifat administratif dan telah disorot dalam prospektus IPO-nya.
“Ini adalah praktik pasar umum di Indonesia untuk melakukan proses administrasi tahunan yang memperbaharui persetujuan yang diberikan sebelumnya untuk opsi untuk melakukan penerbitan non-preemptive. Itu tidak berarti kami bermaksud untuk melakukan penerbitan seperti itu pada saat ini.”
Perusahaan teknologi tersebut berupaya mengumpulkan dana untuk mendukung modal kerjanya sendiri dan untuk anak perusahaannya seperti unit e-commerce Tokopedia, menurut pernyataan itu.
Harga saham baru harus paling sedikit 90% dari harga penutupan rata-rata saham GoTo selama 25 hari perdagangan berturut-turut sebelum tanggal permohonan penambahan saham, katanya.
Saham GoTo ditutup pada harga Rp. 304 per saham pada hari Jumat atau turun 10% dari harga IPO sebesar Rp. 338.
GoTo memulai debutnya pada 11 April setelah mengumpulkan $ 1,1 miliar dalam penawaran umum perdana dengan menjual sekitar 4% sahamnya.
