Bandung, 21 Maret 2024 – Sejak resminya dibuka untuk umum pada tahun 2000, NuArt Sculpture Park telah berhasil mencuri perhatian ribuan pencinta seni rupa Indonesia. Selama tahun 2023 saja, sebanyak 27.107 pengunjung membanjiri taman dan ruang seni seluas 4 hektar ini yang terletak di kota Bandung.
Terdapat tren peningkatan signifikan sebesar 5,6% dibandingkan dengan kunjungan pada tahun 2022 yang mencapai 25.622 orang. Dengan demikian, secara rata-rata, taman ini mampu menarik perhatian sekitar 2.259 pengunjung setiap bulannya, menjadikannya sebagai tempat yang diminati untuk menikmati 110 karya Nyoman Nuarta yang memenuhi seluruh area taman.
Minat yang tinggi dari masyarakat untuk mengunjungi taman ini, yang didirikan dan dikelola oleh pematung terkenal Nyoman Nuarta, tidak hanya mencerminkan apresiasi terhadap karya seni di NuArt Sculpture Park, tetapi juga menegaskan posisinya sebagai salah satu taman patung terbesar di Indonesia.
Anya Madiadipoera, Wakil Seniman dan Direktur Ruang Seni di NuArt, menyatakan, “Kami sangat gembira melihat peningkatan jumlah pengunjung di NuArt. Ini menunjukkan bahwa taman ini tidak hanya menginspirasi masyarakat untuk menghargai seni rupa, tetapi juga memberikan dampak positif bagi perkembangan budaya secara keseluruhan.”
Menurut Anya, peningkatan ini tidak hanya memberi manfaat bagi pengalaman visual, tetapi juga membawa manfaat signifikan bagi pecinta seni rupa dalam mengembangkan pemikiran kritis dan analitis. “Dengan memahami konteks sejarah, makna, dan teknik yang digunakan oleh seniman, seseorang dapat mengasah kemampuan berpikir kritis mereka. Proses ini tidak hanya relevan dalam mengapresiasi seni, tetapi juga berdampak pada berbagai aspek kehidupan,” tambahnya.
NuArt berkomitmen untuk mendukung pengembangan seni rupa di Indonesia dengan melatih dan membina bakat-bakat muda untuk berkontribusi pada dunia seni. “Kami menyadari pentingnya regenerasi dalam dunia seni, dan kami berharap fasilitas kami di NuArt dapat mendorong bakat-bakat seni muda Indonesia untuk berkarya,” ungkapnya.
Anya menambahkan bahwa NuArt memberikan kesempatan bagi seniman untuk memamerkan karya-karya mereka serta berpartisipasi dalam Terrace Gallery yang memiliki luas 200 meter persegi.
Selain itu, NuArt juga aktif berkolaborasi dengan seniman, kelompok seni, dan lembaga budaya lainnya untuk menyelenggarakan berbagai acara di Terrace Gallery, antara lain dengan Universitas Maranatha, Goethe Institut, The British Council, dan Institut Francais Indonesia.
Pada tanggal 19 Agustus hingga 1 Oktober 2023, NuArt Sculpture Park berkolaborasi dengan Indonesian Society of Botanical Artists (IDSBA) untuk menggelar pameran seni botani “Ragam Flora Indonesia 4” dengan tema “Menyebarkan Keindahan Alam.” Acara ini juga menampilkan sesi Open Studio dan Art Jam di mana seniman botani berinteraksi langsung dengan pengunjung, serta berbagi pengetahuan dengan komunitas terkait seni rupa dan sains.
NuArt Sculpture Park telah menjadi destinasi bagi sejumlah tokoh penting dalam negeri, termasuk Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan beberapa menteri dari Kabinet Indonesia Maju seperti Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Prestasi NuArt Sculpture Park juga mendapat pengakuan dari tokoh-tokoh internasional seperti Duta Besar Perancis Fabien Penone, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, dan Prof. Rhenald Kasali, Ph.D, yang telah memberikan apresiasi terhadap karya-karya yang dipamerkan di taman ini.