Tim TRRC BKSDA Kalteng bersama masyarakat berhasil menangkap Buaya pemangsa di Sungai Sebangau Besar

Palangka Raya, 6 Januari 2018 – Seekor Buaya jantan sepanjang 5,18 meter dengan lebar 70 cm berhasil ditangkap oleh Tim TRRC BKSDA Kalteng bersama warga masyarakat di Sungai Sebangau Besar. Buaya tersebut diyakini adalah buaya yang memangsa Aman (30) warga RT.02 RW. 01 Desa Sebangau jaya, Kecamatan Katingan Kuala, Kabupaten Katingan pada hari sabtu, 20 Januari 2018. Sebelum diterkam buaya, Aman saat itu sedang mencari udang di Muara Sungai Sebangau, Kabupaten Pulang Pisau.

Proses pencarian buaya tersebut, dimulai pada hari senin, 29 Januari 2018 dengan keberangkatan tim dari BKSDA Kalteng sejumlah delapan orang menuju Desa Sebangau Jaya. Pada tanggal 30 Januari 2018, Tim bersama masyarakat melakukan pengecekan ke lokasi guna melakukan upaya penangkapan/penjeratan buaya. Buaya tersebut dipancing dengan umpan itik dan monyet yang terjebak dikalang (alat tangkap ikan).

Baca juga  Program Pensiun PNS akan di alihkan ke BPJAMSOSTEK

Dalam prosesnya, umpan pancingan sempat terdampar di pantai akibat hempasan ombak. Umpan juga sempat habis, yang diduga dimakan oleh satwa lain (biawak).

Namun, tanpa putus asa tim bersama masyarakat kembali memancing buaya tersebut.

Akhirnya tanggal 2 Februari 2018, umpan berhasil disambar buaya dan buaya tersebut ditemukan, namun kondisinya sudah mati. Selanjutnya buaya tersebut dikubur disekitar Sungai Sebangau Besar. Camat Katingan Kuala mengatakan, masyarakat merasa terbantu dengan tertangkapnya buaya tersebut dan bisa melanjutkan aktivitasnya sebagai nelayan yang sempat terhenti selama hampir 2 minggu akibat trauma.

Sebagai upaya antisipasi, BKSDA Kalimantan tengah memasang papan himbauan di Desa Sebangau Jaya dan sekitar muara Sungai Sebangau Besar (lokasi kejadian) sehingga masyarakat berhati-hati dalam menjalankan aktivitasnya di sungai.

Baca juga  Monitoring Ketersediaan Cabai Rawit Merah Menjelang Ramadhan di Blitar

Konflik Buaya dan manusia akhir-akhir ini semakin meningkat. Kerusakan habitat dan menurunnya pakan buaya dapat menjadi penyebab serangan buaya ke manusia.